THE WITHOUT NAPZA

For The Best Young Generation

Protected by Copyscape Original Content Check

PRAKATA


Fakta sangat sedikit dari rakyat Indonesia yang tahu dengan benar tentang narkoba. Ketika bapak presiden mengajak seluruh rakyatnya untuk memerangi dan memberantas narkoba, terjadilah pertempuran tanpa kita ketahui musuhnya. Dengan seperti itu, bagaimana mungkin pertempuran dapat kita menangkan?

Penjual narkoba yang lebih dikenal dengan bandar narkoba adalah orang yang jahat dan cerdik. Mereka memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat. Mereka tidak menawarkan narkoba sebagai narkoba, melainkan sebagai pil sehat, pil pintar, food supplement, dan lain-lain. Akibatnya, oarang yang menyatakan antinarkoba itu tertipu, kemudian tanpa sadar mengknsumsi narkoba.

Berdasarkan analisa di atas dan keprihatinan terhadap merebaknya narkoba di kalangan generasi muda, maka lahirlah sebuah blog sederhana ini http://withoutnapza.blogspot.com/ semoga dapat membantu masyarakat dalam mengetahui bahaya narkoba dan mensukseskan program pemerintah dalam memberantas narkoba.

6/02/2010

Body Scanner Iran

Diposting oleh Yoga Adi Candra




iran007Teheran – Pemerintah Republik Islam Iran melengkapi bandara internasional mereka dengan alat pemindai tubuh atau body scanner serta anjing pelacak.

Adapun Pemasangan alat pemindai tubuh dan anjing pelacak ini terkait semakin banyaknya warga Iran yang tertangkap di Indonesia karena berupaya menyelundupkan berbagai jenis Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (NAPZA).

“Seluruh Bandara Internasional yang ada di Iran telah dilengkapi dengan anjing pelacak, body scanner dan sebagainya,” ungkap Brigjen Esmail Ahmadi-Moqaddam, Kepala Kepolisian Iran disela-sela pertemuannya dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Brigjen Gories Mere, pada hari Rabu (24/2) di Teheran.

“Amerika Serikat telah memasok obat-obatan psychedelic ke Iran melalui jalur Eropa, ini dilakukan guna menimbulkan kekacauan di Iran,” ujar Ahmadi-Moqqadam.

Seperti yang diberitakan kantor berita FARS, selain menuding Amerika Serikat, Iran juga secara resmi merujuk pada budidaya opium di Afghanistan.

“Selama beberapa tahun terakhir, budidaya opium di Afghanistan telah mencapai hampir 9.000 ton per-tahunnya.” papar Ahmadi-Moqaddam.

“Karena bertetangga dengan Afghanistan dan terletak diantara Teluk Persia dan Eropa, telah membuat harga NAPZA di Iran menjadi murah,” imbuhnya.

Ahmadi-Moqaddam menjelaskan bahwa selama memerangi peredaran narkotika sekitar 3.600 petugas keamanan Iran telah tewas.

Untuk diketahui saat ini Iran menjadi ujung tombak peperangan terhadap peredaran NAPZA, khususnya opium.

Sementara Kalakhar BNN Gories Mere, menegaskan bahwa pihaknya tetap bertekad memerangi penyelundupan narkotika ke Indonesia.(Gen)

Source: http://napzaindonesia.com/perangi-penyelundupan-napza-iran-pasang-body-scanner-di-bandara-internasional.html

Negara Iran sudah berkembang dan sadar akan bahaya dari Napza. Itulah yang harus di tiru oleh pemerintah Indoneia, karena sebagian besar para pemasok Napza adalah berasal dari luar negeri. Maju terus Indonesia. Berantas Napza di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar